Tuesday 12 October 2010

Belati

Belati
: renungan dari seorang kawan

Belati..
Kau ku asah dalam sepi
Sampai nyeri tak terasa lagi
Dia lari dan sembunyi
Kata tak jua mengerti
Ini mati lebih dari mati..
Wajah penuh pucat pasi..
.......

malam :
Kawanku kau itu berbagi satu,dua,tiga bahkan lima ceritera
Juwita sungguh paras nan rupawan..
Selembut awan..
'' Dia telah bersepeda''
Menuju mimpi yg merenda..
Aku?... o' sungguh kesadarku terhempas
Lepas dan terkelupas
Dada berhujan risau
Jiwajiwa ku igau..
Ternyata, betapa aku telah lama menepikan diri
Ku pingirkan sendiri

Lalu mulai
Ku asah lagi
Belati
Tidak dalam sepi..

Aku kau itu..setelahnya hari
Akan ku tikam diri
Tepat di jantung kiri...

Dan tak kurasakan lagi..!!


(A.S)
Purwodadi, 2 april 2010

No comments:

Post a Comment